Minggu, 02 Maret 2014

Social Media Path

Path


Path adalah sebuah aplikasi jejaring sosial pada telepon pintar yang memungkinkan penggunanya untuk berbagi gambar dan juga pesan. Penggunaan dari Path ditargetkan untuk menjadi tempat tersendiri untuk pengguna berbagi dengan keluarga dan teman-teman terdekat. Dave Morin, salah satu dari pendiri Path dan CEO dari perusahaan tersebut berkata: “Yang menjadi visi utama kami adalah untuk membuat sebuah jejaring dengan kualitas yang tinggi dan menjadikan pengguna nyaman untuk berkontribusi setiap waktu.”

Perusahaan ini berawal dengan aplikasi pada iPhone dan juga website lalu merilis versi Android kemudian. Perusahaan ini berkompetisi dengan jejaring sosial lainnya seperti Instagram. Berpusat di San Fransisco, California, perusahaan ini didirikan oleh Shawn Fanning dan mantan Eksekutif dari Facebook, Dave Morrin. Path didirikan dengan tujuan membuat sebuah jurnal yang interaktif bagi penggunanya.

Penggunaan Path berbeda dari jejaring sosial lainnya di mana hanya pengguna yang telah disetujui yang dapat mengakses halaman Path seseorang. Status privasi dari aplikasi ini menjadikan Path lebih eksklusif dari berbagai jejaring sosial yang ada. Path dapat digunakan di iPhone, iPad, iPod Touch, dan Android versi apapun. Aplikasi ini tersebar melalui Apple Application Store dan berbagai situs aplikasi lainnya.

Sejarah

Penggalangan dana untuk mendirikian Path diawali oleh 3 pendiri Path yaitu Dave Morin, Shawn Fanning, dan Dustin Mierau. Penggalangan dana ini berhasil mengumpulkan beberapa penyumbang di antaranya Ron Conway, Paul Buchheit, Ashton Kutcher, dll. Pada bulan februari 2011, perusahaan ini berhasil menggalang dana sebesar $8.5 juta untuk modal dasar yang berasal dari Kleiner Perkins Caufield & Byers dan Index Ventures serta Digital Garage dari Jepang.

Pada bulan November dan Desember 2011, Path meluncurkan beberapa fitur baru dan meningkatkan penggunanya dari 30.000 menjadi lebih dari 300.000 dalam waktu kurang dari 1 bulan. Pada Februari 2012, perusahaan ini dikritik secara luas karena aplikasi ini mengakses dan menimpan kontak yang ada di dalam telepon selular pengguna tanpa persetujuan dari pengguna sendiri. Dalam sebuah blog yang diunggah oleh CEO Path sendiri, perusahaan meminta maaf dan menyatakan bahwa Path telah mengubah praktik ini.
Bagaimanapun, pada Maret 2012, perusahaan mendapatkan permintaan untuk memberikan informasi dari representatif kongres Henry A. Waxman dan G. K. Butterfield beserta 33 pengembang aplikasi lainnya yang menanyakan secara detail informasi apa saja yang telah dikumpulkan dari pengguna Path dan bagaimana mereka menggunakannya. Pada Februari 2013, perusahaan ini dikenai denda sebesar $800.000 oleh FTC karena menyimpan data dari pengguna di bawah umur dan diharuskan untuk evaluasi atas kebijakan privasi setiap 2 tahunselama 20 tahun ke depan.

Fitur-fitur Path

Profil
Fitur Profil memungkinkan pengguna Path untuk mengatur tampilan dari halaman Path. Selain dapat mengubah gambar yang menjadi gambar profil, pengguna juga dapat mengubah gambar dari latar belakang halaman Path pengguna. Selain mengubah gambar, pengguna juga dapat menyambungkan setiap momen yang diunggah. Path dapat mengunggah momen dari pengguna ke dalam beberapa jejaring sosial lainnya seperti Facebook, Foursquare, Tumblr dan Twitter.
 




Belanja
Fitur belanja merupakan fitur terbaru yang diluncurkan oleh Path yang memungkinkan pengguna untuk mengunduh stiker yang dapat digunakan dalam mengirim pesan. Selain stiker, fitur belanja juga menyediakan beberapa pilihan saringan untuk foto dan video. Setiap stiker dan filter yang tersedia dalam fitur ini merupakan produk berbayar.



Mengunggah Foto dan Video
Fitur lain dari Path adalah foto dan video di mana pengguna dapat mengunggah foto dan juga video untuk berbagi dengan pengguna lain. Proses pengunggahan foto dapat melalui proses edit terlebih dahulu dengan filter foto yang tersedia. Untuk unggahan video, pengguna dapat mengunggah video yang ada dengan batas waktu tertentu. Mengunggah foto dan video dapat dilakukan dengan mengambil data yang tersedia di dalam telepon seluler ataupun mengambil foto dan video baru.
                       



Mengunggah Lokasi
Path memungkinkan pengguna untuk membagikan lokasi berada dengan pengguna lain. Fitur ini dapat tersambung dengan jejaring sosial Foursquare apabila pengguna memiliki akun di jejaring sosial tersebut. Penandaan lokasi dilakukan dengan GPS yang terdapat di dalam telepon seluler pengguna dan mengakses data dari lokasi yang tersedia melalui Foursquare.
 


               

Musik, Film, Buku
Pengguna Path dapat membagikan musik yang sedang mereka dengar, film yang sedang ditonton, atau buku yang sedang dibaca oleh pengguna sendiri kepada pengguna lainnya. Data dari musik, film, dan buku dapat diambil dari arsip Path sendiri. Pengguna terlebih dahulu mencari judul dari lagu, film, dan buku yang diinginkan dan kemudian dipilih untuk dibagikan dengan pengguna lain.
                    


               




Mengunggah Status
Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengunggah status yang diinginkan dengan menggunakan huruf serta emoticon yang ada. Fitur-fitur Path ini dapat dilakukan secara bersamaan dalam satu post.
 




Tidur
Fitur ini menandakan bahwa si pengguna sedang tidur dan dapat menghitung jangka waktu dari saat tombol tidur ditekan sampai tombol bangun ditekan kemudian. Pada saat mode tidur sedang aktif, pengguna tidak dapat mengakses halaman Path sebelum tombol bangun ditekan. Apabila pengguna mengaktifkan fitur ini maka akan muncul status tidur di halaman pengguna sendiri dan pengguna lainnya. Demikian pula halnya apabila tombol bangun ditekan kemudian.
             
               






Mengirim Pesan Kepada Pengguna Lain
Fitur ini merupakan salah satu fitur terbaru Path di mana pengguna dapat mengirim pesan secara pribadi kepada pengguna lain. Pengguna yang akan menerima pesan haruslah terlebih dahulu menjadi teman dari pengguna. Pesan pribadi ini dapat menggunakan huruf, emoticon maupun stiker yang dapat didapatkan dari fitur belanja.
 




Komentar
Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengunggah komentar untuk setiap momen dari pengguna lain yang telah menjadi teman. Fitur komentar dapat digunakan untuk setiap jenis momen yang ada seperti foto, status, musik, dll.


Emosi
Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menyatakan emosi yang merupakan tanggapan dari setiap momen pengguna lain. Emosi yang dapat dipilih adalah “senyum”, “berkerut”, “terkejut”, “tertawa”, dan “suka”. Setiap emosi yang dipilih oleh pengguna lain atas momen yang diunggah akan terlihat pada momen tersebut.



  
Terlihat
Fitur ini memberikan pengguna informasi atas berapa banyak dari pengguna lain yang telah melihat momen yang diunggah pengguna. Setiap pengguna yang telah melihat momen yang diunggah akan terlihat di bagian khusus dan dapat diakses oleh setiap pengguna.




Path di masa Depan

Path telah berhasil menjadi salah satu jejaring sosial yang terkenal dan banyak digunakan oleh pengguna di seluruh dunia. Perkembangan ini tidak terlepas dari beberapa kelebihan Path yang berbeda dari jejaring sosial lainnya. Kelebihan Path yang sangat menonjol dari jejaring sosial lainnya adalah jumlah interaksi yang sangat terbatas. Jumlah pengguna yang dapat berinteraksi dengan satu pengguna dibatasi sampai 150 saja. Hal ini menjadikan akun dari Path eksklusif dan menjaga privasi dari pengguna. Selain itu, kelebihan path dalam hal privasi pengguna tidak memungkinkan pengguna yang tidak disetujui untuk mengakses akun yang ada. Tidak adanya kolom iklan dan promosi lainnya menjadikan Path lebih terfokus kepada pengguna sendiri.
Dengan menjamurnya jejaring sosial seperti Foursquare dan juga Pinterest akhir-akhir ini, Path telah menjadi salah satu dari sosial media yang patut diperhatikan. Path menjadikan berbagi momen lebih mudah dan juga lebih interaktif. Pengembangan dari Path yang ada menjadikan jejaring sosial ini terkenal dan menarik banyak pengguna. Fitur-fitur yang tersedia dalam jejaring sosial ini menggabungkan beberapa fitur yang terdapat dalam jejaring sosial lain ke dalam satu kemudahan.
Salah satu pendiri Path yang merupakan mantan eksekutif dari jejaring sosial terkenal lainnya yaitu Facebook, memberikan banyak pengalaman yang dapat digunakan oleh perusahaan ini untuk mengembangkan aplikasinya. Pengguna Path dapat berbagi dengan 150 pengguna Path lainnya yang telah disetujui dan juga menjadi jurnal pribadi dari pengguna. Path memungkinkan pengguna untuk dapat menampilkan kehidupan mereka di dalam satu aplikasi. Path telah berkembang dari aplikasi untuk berbagi gambar menjadi aplikasi untuk berbagi pengalaman secara langsung dengan fitur-fitur yang ada. Dengan perkembangan pengguna yang telah bertambah 2 juta orang dalam 2 bulan setelah desain ulang yang dilakukan baru-baru ini, Path tentunya dapat menjadi jejaring sosial yang solid di masa depan.

Social Network Path Janjikan Cara Baru Berbagi

Dave Morin, CEO Path yang juga merupakan alumni Facebook menyatakan bahwa filosofi pesta makan malam akan dipertahankan tapi pengguna mereka sekarang bisa berbagi hingga dengan 150 teman, meningkat dari sebelumnya yang hanya berjumlah 50 orang. Dengan versi barunya yang tersedia mulai minggu ini dan bertepatan dengan satu tahun debut mereka, Path bertujuan untuk menjadi lebih dari sekedar aplikasi untuk berbagi. Mereka ingin menjadi jurnal digital yang menyimpan hari-hari Anda hanya dengan menekan sebuah tombol.
Morin menjelaskannya sebagai “hampir mendekati sebuah pengalaman sosial.” Anda tidak hanya meng-update-nya untuk membaginya dengan yang lain; Anda mencatat kehidupan Anda untuk diri Anda sendiri.
“Ide utamanya adalah untuk memberi Anda ruang yang terpercaya untuk berbagi dengan teman dekat serta keluarga Anda,” kata Morin. “Dengan beralihnya fungsi ponsel menjadi aksesoris yang ada di tangan Anda setiap saat, maka ponsel Anda telah menjadi semacam jurnal.”
Path dimulai sebagai sebuah aplikasi iPhone untuk berbagi foto dan video, para penggunanya kemudian mendapatkan kemampuan untuk menambahkan satu dari lima emoticon yang ada pada foto-foto teman mereka. Untuk versi terbaru ini akan memungkinkan para penggunanya memposting musik dan memberitahukan teman-teman mereka sedang berada di mana, dengan siapa atau bahkan mereka sedang tertidur atau terjaga. Path juga telah kompatibel dengan ponsel Android, dan juga menyertakan teknologi yang memungkinkan aplikasinya untuk membuat update sendiri, tentu saja dengan persetujuan para penggunanya.

Contohnya, jika Anda sedang terbang ke kota tertentu, aplikasi ini bisa melacak Anda dengan GPS dan mempostingnya ketika Anda mendarat: “Tiba di kota X jam 6 sore. Cuaca berawan dan suhunya mencapai 30 derajat.” Update lokasi akan spesifik berdasar daerah dan kota tapu tidak akan menyertakan lokasi sesungguhnya.

Path: Social Media Pertama Yang Terapkan Teori Ilmu Sosial

Jika di Twitter, celebrity seperti Ashton Kutcher bisa memiliki jutaan follower maka hal itu tidak akan bisa dilakukan di social media Path.
Path dibuat tidak semata-mata untuk meramaikan dunia social media yang kini marak untuk menandingi Facebook juga Twitter. CEO Path Dave Morin, mengatakan kalau Path didesain berdasar sebuah teori ilmu sosial yang dikembangkan oleh seorang profesor di Oxford University.
Pada awalnya Path membatasi pertemanan hanya untuk 50 orang saja sehingga Anda tidak akan bisa memiliki ribuan teman seperti di Facebook atau jutaan follower seperti di Twitter. Namun kini Path telah mengembangkan batas pertemanan itu hingga 150 orang.
“Kami memilih angka 50 itu berdasar sebuah riset yang dilakukan oleh Professor Robin Dunbar, seorang profesor Evolutionary Psychology. Profesor Dunbar menyarankan agar pertemanan hanya dibatasi pada angka 150 orang saja karena 150 adalah jumlah maksimum hubungan sosial yang bisa dipertahankan oleh otak manusia setiap waktu.”
Riset yang dilakukan profesor Dunbar juga menunjukkan bahwa hubungan personal cenderung akan meluas sampai kisaran tiga. Artinya, jika Anda memiliki 5 teman yang Anda anggap sebagai teman terdekat, 20 orang sebagai teman biasa maka 50 adalah batas personal networks yang Anda miliki.
“Itu adalah jumlah orang yang bisa kita percaya, orang-orang yang mendapat kepercayaan dari kita dan kita anggap sebagai orang paling penting dan berharga dalam hidup kita.”
Well, teori pertemanan itu memang melibatkan hitungan matematis yang sedikit rumit tapi sebenarnya inti dari teori sosial dalam hal pertemanan itu adalah; Anda secara teori akan bisa menjadi diri Anda sendiri ketika menggunakan Path. Dengan membuat akun di path dengan batasan teman 150 orang maka Anda tidak akan khawatir mendapatkan komen atau pesan yang ‘salah’ di salah satu foto yang Anda upload. Lebih jauh, orang-orang yang ada di friends list Anda adalah orang-orang yang benar-benar Anda kenal sehingga kemungkinan terjadi kesalahpahaman dalam komentar/pesan atau hal-hal lain yang Anda tulis di Path akan sangat kecil sekali.
Path app telah tersedia untuk Anda pengguna iPhone juga Android smartphone, gratis. Siap meninggalkan wall Facebook Anda yang penuh iklan?
Path untuk Android
Path untuk Android membantu pengguna ponsel terhubung juga melacak kejadian sehari-hari dan membantu anda untuk berbagi dengan orang lain, Path tidak seperti Facebook dan berbeda dari Google + karena tidak sembarang orang akan menemukan anda. Kesederhanaan aplikasi Path sangat mudah digunakan dan membantu anda seperti berada di rumah.
Path adalah Journal pintar yang membantu anda berbagi dengan orang-orang yang anda cintai, Berbagi pemikiran atau pendapat anda, Berbagi musik yang sedang anda dengarkan, memberitahu lokasi anda berada dan sedang bersama siapa, saat anda bangun dan ketika anda tidur, dan foto-foto yang berkualitas tinggi, Bagi anda yang ingin berbagi dengan situs jejaring sosial seperti foursquare dan Facebook , anda dapat dengan mudah check-in, meng-upload foto dan update status langsung dari aplikasi Path.
Path merupakan aplikasi yang cukup canggih tetapi saat ini tidak akan mungkin menggantikan jejaring sosial seperti yang ada sekarang, Jika Twitter, Facebook , atau Google + adalah sebagai alat pilihan anda untuk kehidupan sosial anda, Tetapi untuk hubungan yang lebih berarti cobalah Path, banyak pengguna Path menggunakannya untuk melacak teman dan orang-orang yang ingin ditemui atau berbicara dan hang out bersama-sama
Ini bukanlah situs untuk mendapatkan banyak pengikut dan teman seperti yang biasa dilakukan pada twitter, tetapi ini adalah situs untuk menjaga teman dan keluarga terdekat anda, Mungkin selama lima tahun terakhir kita telah banyak melihat situs-situs jejaring sosial, misalkan pada tahun 2005 mungkin banyak dari kita yang mendaftar MySpace, Friendster dan ruang sosial lainnya, Pada 2007 - 2011 munculah Twitter, Tumblr, Facebook , Google + dan sejenisnya.
Path dimulai pada akhir tahun 2010 dengan tujuan yang sederhana yaitu untuk menciptakan jaringan mikro kecil teman terdekat, sekali pengguna mendaftar Path, mereka bisa memilih hingga 150 teman dekat untuk berbagi posting, gambar, lokasi, musik, atau bahkan ketika tidur dan saat bangun. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk posting, tersenyum atau mengomentari Path orang lain. dan juga memungkinkan orang untuk berbagi posting spesifik ke Twitter, Facebook , Tumblr, Foursquare, atau tetap bersifat pribadi kepada Path teman lain.
Dibandingkan dengan 1000 orang di Twitter, 1500 orang di Facebook  atau 2000 orang di Google + yang mungkin tidak terlalu peduli tentang hal yang biasanya kita lakukan sehari-hari, mungkin ini adalah keuntungan dan kelebihan dari aplikasi Path, yaitu merangkul kelompok jejaring sosial yang lebih kecil dan menikmati komunikasi yang lebih baik, nyaman dan lebih peduli.

Lembaga Pendidikan yang Memanfaatkan Path
Social media Path merupakan aplikasi yang menjaga sekali momen-momen/data-data privasi pemilik akun dan membatasi pertemanan yang hanya dapat berbagi dengan 150 pengguna Path lainnya. Path tidak dapat dimanfaatkan untuk mengupload file-file dengan segala format seperti Facebook. Kemudian, Path tidak seperti Twitter sebagai media penyampaikan informasi secara terbuka, follower dan following dapat membaca apa yang kita “tweet” yang kemudian masuk di timeline atau yang bukan follower dan following sejauh twitter tersebut tidak di protect dan juga twitter tidak membatasi pertemanan. Jika kita ingin meng-share blog juga tidak terdapat logo Path sebagai media untuk berbagi. Pilihan yang tersedia hanya berbagi di E-mail, Twitter, Facebook dan Pinterest.

Jadi, tidak ada lembaga pendidikan yang memanfaatkan Path sebagai media informasi secara resmi. Memang pada dasarnya Path sasarannya hanya pemilik akun dengan keluarga dan teman dekat yang memiliki akun Path pula. Lembaga pendidikan bersifat terbuka dengan segala informasi sedangkan Path sangat menjaga privasi setiap penggunanya. Path hanya dapat digunakan oleh pemilik smartphone seperti iPhone, Android, iPad, dan iPod touch, tidak dapat diakses melalui PC. Sejauh ini saya belum menemukan akun Path dengan nama “SMA Negeri .....” atau “Universitas Negeri .....”.

Sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/Path_(jejaring_sosial)
http://social-media.gopego.com/2011/12/social-network-path-janjikan-cara-baru-berbagi
http://social-media.gopego.com/2011/12/path-social-media-pertama-yang-terapkan-teori-ilmu-sosial
http://indowebsia.com/showgadget.php?gadget_id=20

Tidak ada komentar:

Posting Komentar