Minggu, 09 Maret 2014

Segmentation, Targeting, and Positioning - Pertemuan 5

Segmentation

Proses membagi pasar menjadi kelompok pembeli yang dibedakan menurut: kebutuhan, karakteristik, perilaku konsumen, yang mungkin membutuhkan produk yang berbeda.

3 strategi diferensiasi pasar:

  1. Tanpa perbedaan (tidak membedakan dari jenis kelamin, usia dan pendapatan) : barang unisex, perguruan tinggi.
  2. Melakukan perbedaan  : pesantren yang memisahkan antara lingkungan tempat pesantren perempuan dengan pesantren laki-laki.
  3. Terfokus : tergantung kemampuan daya beli pelanggan

Melakukan marketing research untuk mengetahui:

  1. besar pasar (berapa banyak konsumen yang akan membeli)
  2. daya beli konsumen (tergantung sasaran siapa customer yang ditujukan)
  3. perbedaan (jenis barang/ jenis kelamin, daya beli, kemampuan)
  4. pesaing (bagaimana membuat barang, strategi memasarkan produk)
  5. keterjangkauan (segi menjual) contoh: rendang dan gudeg sekarang makanan yang dapat di awetkan jadi bisa tahan lama
  6. SDM (apakah ada orang yang membuat, yang melayani)

Dasar-dasar alternatif segmen:

  • Segmentasi demografis : gender, usia, ukuran keluarga
  • Segmentasi sosio ekonomis : pendapatan, pendidikan, kelas sosial, etnik
  • Segmentasi psikografis : perilaku, gaya hidup
  • Segmentasi geografis : lingkup pasar, kepadatan penduduk, iklim
  • Segmentasi benefit : alasan utama? (manfaat apa yang diperoleh)
  • Segmentasi penggunaan : heavy users, medium users, occasional users, non-users

Targeting

  • Proses memutuskan pasar mana yang akan dilayani
  • Seleksi pasar sasaran
  • Pasar sasaran : terdiri dari kumpulan pembeli dengan kebutuhan atau karakteristik serupa yang akan dilayani
  • Tiga strategi yang dipilih : tanpa pembeda, ada pembeda, terfokus

Landasan targeting

  • Sumber daya perusahaan
  • Variabilitas produk (harga, warna, ukuran, rasa jenis, konten)
  • Tahapan produk dalam daur hidup (praktis/tidak)
  • Variabilitas pasar (cara menarik orang)
  • Strategi pesaing

Positioning

  • Proses membedakan produk jasa dibandingkan dengan pesaing
  • Terkait dengan apa yang akan dilakukan terhadap pikiran dan keinginan konsumen

Tiga langkah positioning

  • Mengenali keunggulan yang mungkin dapat ditampilkan
  • Memilih keunggulan yang paling kuat
  • Menyampaikan keunggulan secara efektif kepada target pasar

Mis Positioning

  • under positioning : konsumen tidak mengenal keunggulan produk
  • over positioning : konsumen punya gambaran minimal keunggulan produk
  • confused positioning : konsumen tidak merasa pasti, banyak janji
  • doubtful positioning : ada keraguan konsumen terhadap kualitas produk

Tidak ada komentar:

Posting Komentar